KELAS : PBS-A
YANG KAYA YANG MENCURI
Mungking
sebagian dari kalian bingung dan heran dengan judul diatas, tapi itulah
kenyataan yang dihadapi zaman sekarang. Bukan hanya orang yang tak punya yang
bisa mencuri, tetapi yang kaya pun ikut-ikutan. Seperti contohnya seorang
pejabat yang jelas mereka orang yang mampu, tetapi tega mencuri dan mengambil
hak rakyatnya. Mereka seakan terlena dan merasa kurang dengang harta yang ia
miliki, sampai hak rakyatnya di ambil untuk kepuasan yang sementara. Dan masih
banyak lagi contoh yang serupa dengan hal itu.
Jika orang tak
punya yang mencuri, itu bisa dimaklumi. Tetapi jika orang kaya yang mencuri hal
itu sangat tidak pantas, mengingat status mereka pejabat. Yang seharusnya tugas
mereka membantu dan mensejahterakan rakyatnya tetapi malah menyengsarakan rakyatnya.
Akan tetapi terkadang keadilan itu tak semua sama rata. Karena buktinya
keadilan tak sepadan dengan hukum yang berlaku. Mereka terkadang diberi hukuman
yang ringan dan tidak sesuai perbutan yang ia lakukan. tetapi jika orang tak
puya yang mencuri, hukumanya lebih berat walau ia hanya mengambil beberapa kayu
dihutan.
Inilah bukti
walau zaman sudah canggih, tetapi keadilan tak bisa menjadi jaminan hukuman
yang pasti. Karena hal inilah, kejahatan yang merugikan orang banyak semakin
bertambah. Mengapa mereka dihormati, jelas jika difikirkan dampak yang mereka
lakukan merugikan banyak pihak. Kalau hanya mencuri barang orang lain, mungkin
yang dirugikan tak sebanyak dengan perbuatan mereka kepada rakyatnya. Untuk itu
para generasi muda saat ini hrus mengambil sisi positif yang bisa kita ambil
dari kejadian ini, mengapa demikian ?. karena denagan hal ini kita menjadi
termotivasi menjadi seorang yag adil pada semua lapisan manusia, jangan menjadi pribadi yang berpihak
kepada satu orang yang bermodalkan besar, tapi kita harus menjadi generasi muda
yang pintar berfikir mana yag salah dan yang benar. Karena hidup ini bukan
hanya bermodalkan harta banyak untuk bahagia, kepribadian baik dan jujur itulah
yang disegani banyak orang,dan menjadikan kebahagiaan hidup yang sejati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar